Monday, April 22, 2019

Tim SMP IT PAPB Semarang Raih Medali Emas untuk Indonesia

Dari kiri, Wandha Martafia, Nabilla Meysun, Innes Edwin dan Lintan Maulidan berfose dengan menunjukan medali emas mereka di ajang I-Finog Malaysia 2019.
Malaysia- Diluar dugaan Tim Kreatif Sains SMP IT PAPB Semarang dapat meraih medali emas untuk Indonesia dalam ajang Internasional Festival of Innovation on Green Technology 2019 (I-Finog 2019) yang diselenggarakan di Universitas Pahang Malaysia 19-21 April kemarin. Dibawah bimbingan Bapak Mulyono, delegasi tim atas nama Wandha Martafiana, Lintang Maulida, Innes Edwin Magdalena dan Nabila Meysun ini sebelum berangkat hanya menargetkan Bronze Medal, mengingat mereka berempat masih duduk di kelas 7 SMP. Anak-anak pun tidak menyangka mereka berhasil membawa pulang Gold Medal dalam ajang I-Finog 2019 ini, karena saat latihan masih sedikit terkendala dalam bahasa Inggris.

Wandha Martafiana selaku ketua tim mengaku sangat terkejut saat mendengar bahwa timnya masuk dalam peraih Gold Medal. “Awalnya kami menangis dan yakin bahwa kita bakalan kalah, tetapi saat kami tahu kami mendapatkan Gold Medal tangis itupun berubah menjadi tangis bahagia kami”, ujarnya sambil tersenyum

Dalam kesempatan kali ini Tim Kreatif Sains SMP IT PAPB Semarang mengusung tema energi terbarukan dengan membuat inovasi “Matangin-023” yaitu sebuah kincir sumbu vertikal dengan tambahan panel surya di atasnya yang akan dapat mengkonversi dari tenaga matahari dan angin menjadi energi listrik dengan daya keluaran mencapai 200 watt. Lintang Maulida menambahkan bahwa yang mereka bawa dalam display karya kali ini hanyalah prototipe yang merekan buat semirif mungkin dengan alat sesungguhnya, mengingat dimensi yang tidak memungkinkan untuk mereka bawa. “Ukuran alat kami yang sebenarnya 1,25 x 0,3 x 0,3 m yang kami perkecil menjadi prototipe 60 x 15 x 15 cm agar bisa kami bawa ke Malaysia”, ungkapnya menjelaskan saat diwawancara.

Sedangkan Innes Edwin Magdalena dan Nabila Meysun selaku anggota tim juga merasa sangat bahagia atas kemenangan ini. Bisa menang dan membawa nama baik bangsa Indonesia akan menjadi kenangan dan kebanggaan tersendiri yang akan menambah semangat kami untuk belajar hal-hal baru untuk bisa kami teliti. “Kami masih kelas 7, ini awal titik perjuangan kami didunia penelitian, kedepan masih banyak mimpi yang akan kami wujudkan lewat penelitian”, ujar Nabilla sambil tersipu.

No comments: