“Berani
Berkreasi, Berani Berinovasi” itu lah tema yang diambil dalam Fun Seminar Riset Itu
mennyenangkan yang dibawakan oleh dua pembimbing riset di SMA Kebon Dalem Sabtu 13 Oktober kemarin. Sekolah yang
memiliki branding Sekolah Riset ini telah sukses diberbagai ajang perlombaan
karya tulis ilmiah remaja baik di tingkat kota hingga internasional. Hal
tersebut tidak lepas dari duet maut pengajar Biologi dan Fisika disekolah itu. Lewat
keuletan dan kreatifitas mereka mampu membangkitkan semangat anak untuk
mencintai dunia penelitian, terlebih laoran riset telah dijadikan syarat
kelulusan bagi siswa disana. Dalam kesempatan ini beliau berdua mengundan
sekolah mitra untuk sekedar berbagi pengalaman, suka duka hingga kiat sukses
dalam menggeluti dunia riset dikalangan remaja.
Kemampuaan meneliti
layaknya dimiliki oleh setiap remaja, mengingat maju dan tidaknya suatu Negara tidak
lepas dari suksesnya dunia penelitian yang ada di Negara tersebut. Kemampuan 5M
yang wajib terintegrasi dalam setiap pembelajaran haruslah melekat pada diri
anak. Karena dengan kemampuan tersebut anak akan dapat menemukan, mengolah,
menganalisis hingga memecahkan masalah yang ada disekitar, baik masalah
lingkungan maupun masalah sosial. Untuk mendukung hal tersebut tentu sekolah
perlu menggandeng universitas ataupun universitas yang turun lapangan untuk menularkan
ilmu-ilmu baru yang ada. Sehingga kedepan riset sudahlah menjadi bagian dari
hidup setiap warga, nah dengan begitu berita-berita hoax tak lagi bisa mengena
masyarakat kita.
Dalam sesi
materi, Vera Natalia selaku guru pembimbing tim riset biologi menyodorkan
selembar daun kering kepeserta,
“Kira-kira kalau kita dikasih selembar daun kering mau tidak?
“Mau”, jawa peserta.
“Tapi kalau saya suruh bayar Rp. 10.000 apakah masih mau?”
imbuhnya.
“Peserta pikir-pikir”,
Dalam dunia riset hal yang layaknya menjdai sampah bukan
tidak mungkin menjadi barang yang nilainya menjadi berlipat ganda. Tentu dengan
inovasi dan kreativitas untuk mengkreasi barang tersebut menjadi sesuatu yang
bermanfaat. Menarik bukan? Untuk itu bagi kalian para peneliti belia, calon
peneliti massa depan dunia perlu mencermati 7 kunci yang dibutuhkan bagi
peneliti belia ala Ibu Vera Natalia, S.Si dari SMA Kebondalem.
Berikut 7 Hal yang Dibutuhkan Bagi Peneliti Belia:
1. Waktu
Pengorbanan
waktu tentu dibutuhkan untuk melakukan penelitian, ketinggalan pelajaran dari
teman yang lain tentu itu wajar karena disaat yang lain pelajaran kalian
melakukan penelitian. Lembur untuk membuat laporan penelitiaan pun sudah
layaknya kalian lakukan untuk menang.
2. Love
Lakukan
semua proses dengan cinta, karena dengan cinta hal seberat apapun, sesulit
apapun akan terasa lebih ringan, gampang dan menyenangkan. Hehe layaknya saat
kalian jatuh cinta, apapun akan kalian lakukan untuk sang pujaan.
3. Spirit
Semangat
untuk terus berjuang melakukan yang terbaik untuk kemenangan tentu wajib
hukumnya bagi kalian hingga penelitian kalian berhasil.
4. Kreatif
Sentuhan
kreatifitas sangatlah dibutuhkan untuk mengubah hal-hal yang tidak beermanfaat
menjadi bermanfaat. Terlebih hingga bisa menghasilkan uang, kreativitas sangat
dibutuhkan disitu.
5. Power
Selain
semagat, power atau tenaga ekstra dalam melakukan penelitiaan juga perlu
menginggat terkadan dalam penelitiaan tertentu membutuhkan waktu ekstra
sehingga tenaga ekstrapun wajib dalam menjalaninya.
6. Passion
Apahalnya
jika passion tidak ada pada diri
kalian? Bosan tentu akan melanda dan ujung-ujungnya kemauan untuk mencobapun
tidak akan muncul. Untuk itu lakukan dengan enjoy
dalam melakukan penelitiaan selayaknya kalian melakukan hobby kalian. Hehe tentu jangan sampai
beralasan ini bukan passion saya maka
saya tidak akan melakukan penelitian ya!
7. Fokus
Terakhir
tentu kalian wajib fokus dalam melakukan penelitian, karena ini butuh
keseriusan kalau kalian ingin menang. Saat kalian fokus tentu akan menghasilkan
produk penelitian yang luar biasa bahkan dengan hanya mengganti beberapa variable
satu penelitian yang kamu temukan akan bisa digunakan untuk berbagai judul
penelitian. Hehe “Terus Fokus, satu titik, hanya itu, titik itu, tetap fokus kita
kejar dan raih bintan ….” Itusih kata Via Vallen.
So semangat
meneliti untuk berprestasi ya kaka'!